-->

Cara Membuat Jurnal dengan Metode Literatur Review Terbaru

Cara Membuat Jurnal dengan Metode Literatur Review Terbaru

Metode Literature Review (Tinjauan Pustaka) adalah teknik penelitian yang mengumpulkan, menganalisis, dan merangkum berbagai sumber literatur ilmiah untuk menghasilkan pemahaman baru. Jurnal dengan metode ini tidak melakukan eksperimen langsung, tetapi menyusun analisis kritis dari penelitian sebelumnya.


1. Menentukan Topik dan Ruang Lingkup

Pilih topik yang spesifik dan relevan dengan tren akademik terbaru.
Gunakan pertanyaan penelitian untuk membatasi fokus studi, contoh:

  • Bagaimana dampak teknologi AI terhadap pendidikan di era digital?
  • Apa tren terbaru dalam pengobatan kanker berbasis imunoterapi?
    Pastikan ada cukup sumber ilmiah yang tersedia untuk dianalisis.

💡 Tips: Gunakan Google Scholar, Scopus, Web of Science, DOAJ untuk menemukan topik yang sedang tren.


2. Mencari dan Mengumpulkan Literatur

📌 Gunakan database akademik berikut:

📌 Kriteria Literatur yang Digunakan:
Artikel jurnal yang terbit dalam 5 tahun terakhir (terbaru & relevan).
Diterbitkan oleh jurnal terindeks (SINTA 1-2, Scopus, WoS, DOAJ).
Artikel yang mengandung teori, metode, dan hasil penelitian relevan.

💡 Gunakan Mendeley/Zotero untuk mengelola referensi agar lebih rapi.


3. Menyusun Struktur Jurnal dengan Metode Literatur Review

📌 Gunakan format IMRAD (Introduction, Methods, Results, and Discussion) yang biasa digunakan dalam jurnal ilmiah.

🔹 3.1. Pendahuluan (Introduction)

✔ Jelaskan latar belakang penelitian dan relevansinya.
✔ Jelaskan tujuan dan kontribusi studi literatur ini.
✔ Tuliskan pertanyaan penelitian yang akan dijawab dari tinjauan pustaka.

📌 Contoh paragraf pembuka:

Dalam era digital, teknologi kecerdasan buatan (AI) telah mengalami perkembangan pesat. Berbagai penelitian telah mengeksplorasi dampaknya dalam bidang pendidikan (Smith, 2023; Brown, 2022). Oleh karena itu, studi ini bertujuan untuk meninjau literatur terkini tentang peran AI dalam meningkatkan efektivitas pembelajaran di perguruan tinggi.


🔹 3.2. Metode (Methods)

✔ Jelaskan bagaimana literatur dikumpulkan dan diseleksi.
✔ Sebutkan database yang digunakan (Scopus, Google Scholar, dll.).
✔ Gunakan kriteria inklusi dan eksklusi untuk menyaring sumber yang relevan.
✔ Jelaskan pendekatan analisis (misalnya Systematic Literature Review (SLR)).

📌 Contoh kriteria seleksi literatur:

  • Inklusi: Artikel dalam bahasa Inggris atau Indonesia, diterbitkan dalam 5 tahun terakhir, membahas AI dalam pendidikan.
  • Eksklusi: Artikel berupa opini, tidak ada peer review, atau tidak membahas dampak AI.

💡 Tips: Gunakan metode PRISMA (Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta-Analyses) untuk mengelola pencarian literatur secara sistematis.


🔹 3.3. Hasil dan Pembahasan (Results & Discussion)

Kelompokkan hasil literatur berdasarkan tema yang ditemukan.
✔ Bandingkan hasil penelitian terdahulu dan cari kesamaan serta perbedaan.
✔ Analisis tren penelitian, keterbatasan, serta gap penelitian yang bisa dieksplorasi lebih lanjut.

📌 Contoh pembahasan:

Dari 50 artikel yang dianalisis, ditemukan bahwa AI dalam pendidikan memiliki tiga manfaat utama: (1) meningkatkan personalisasi pembelajaran, (2) meningkatkan efisiensi evaluasi, dan (3) membantu adaptasi kurikulum digital. Namun, beberapa penelitian juga menyoroti tantangan etika dan privasi dalam penerapan AI (Jones, 2022; Wang, 2021).

💡 Gunakan tabel atau diagram untuk menyajikan perbandingan penelitian.


🔹 3.4. Kesimpulan dan Saran (Conclusion & Recommendation)

Ringkas hasil utama dari tinjauan literatur.
✔ Jelaskan kontribusi studi ini terhadap penelitian di bidang terkait.
✔ Berikan rekomendasi untuk penelitian selanjutnya.

📌 Contoh kesimpulan:

Berdasarkan analisis literatur, AI dalam pendidikan telah membawa dampak positif yang signifikan, tetapi masih terdapat tantangan dalam implementasinya. Studi lebih lanjut diperlukan untuk mengeksplorasi strategi mitigasi terhadap isu privasi dalam pembelajaran berbasis AI.


4. Sitasi dan Referensi yang Benar

📌 Gunakan software manajemen referensi seperti:
Mendeleyhttps://www.mendeley.com/
Zoterohttps://www.zotero.org/

📌 Format Sitasi Berdasarkan Gaya Jurnal:

  • APA (American Psychological Association)(Smith, 2023)
  • IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers)[1]
  • Harvard Style(Smith, J., 2023)
  • Vancouver Style(1)

💡 Tips: Periksa gaya sitasi jurnal yang dituju sebelum submit!


5. Submit Jurnal ke Jurnal Bereputasi

📌 Cek jurnal yang menerima Literature Review di:
🔎 SINTA (Jurnal Indonesia)https://sinta.kemdikbud.go.id/journals
🔎 DOAJ (Jurnal Open Access)https://doaj.org/
🔎 Scopus (Jurnal Internasional)https://www.scopus.com/sources


Kesimpulan

Untuk membuat jurnal dengan metode Literature Review, Anda harus:
Memilih topik yang spesifik dan sesuai dengan tren akademik.
Menggunakan database terpercaya untuk mengumpulkan sumber literatur.
Menganalisis dan menyusun hasil berdasarkan tema-tema utama.
Menulis dengan format IMRAD dan menggunakan manajemen referensi.
Memastikan referensi relevan dan berkualitas tinggi sebelum submit.




Materi Terkait:



Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel