-->

Sabtu, 22 Juni 2024

Jenis Jenis Sariawan dan Cara Penanganannya yang Tepat



https://www.freepik.com/free-photo/expressive-young-girl-posing_16924102.htm#fromView=search&page=1&position=40&uuid=526be2ff-8359-463a-95c7-089a5aa50d95

Hampir setiap orang pernah mengalami sariawan dengan ciri luka di rongga mulut berbentuk oval. Namun, masih belum banyak yang memahami jenis jenis sariawan begitu juga dengan penanganannya yang tepat. Terlebih lagi untuk jenis sariawan di lidah samping yang harus Anda waspadai sebagai langkah pencegahannya.

Definisi dan Jenis Jenis Sariawan

Sariawan atau disebut juga aphthous ulcer adalah sebuah kondisi di mana terdapat luka pada rongga mulut berbentuk oval atau bulat. Sariawan bukan termasuk penyakit mulut serius, sehingga perawatannya sering tidak maksimal. Padahal sariawan dapat menjadi luka berat.

Pada kondisi terburuk, sariawan dapat menyebabkan jenis kanker rongga mulut. Untuk mencegah hal tersebut, Anda dapat memahami macam-macam sariawan di lidah berikut ini:

1.     Sariawan Tipe Minor

Sariawan tipe minor sering terjadi kepada banyak orang. Luka pada sariawan tipe ini tergolong ringan. Ciri-ciri sariawan tipe minor antara lain:

-          Sariawan tipe minor memiliki ukuran diameter kurang dari 1 cm atau sekitar 8 hingga 10 mm.

-          Untuk sariawan jenis ini umumnya menyerang mukosa-mukosa yang ada di pipi, bibir, serta dasar mulut.

-          Proses penyembuhan sariawan tipe minor memerlukan waktu kurang lebih 10 hingga 14 hari tanpa menimbulkan jaringan parut besar.

2.     Tipe Mayor

Jenis jenis sariawan selanjutnya yaitu tipe mayor. Sariawan tipe ini tergolong lebih parah dari tipe minor. Berikut ini beberapa ciri sariawan tipe mayor yang harus Anda waspadai:

-          Jika mulut tiba-tiba banyak sariawan tipe mayor dengan ukuran 1/2 inch Anda harus mewaspadainya.

-          Sariawan tipe mayor umumnya muncul di mukosa pipi, bibir, dan dasar mulut, akan tetapi juga bisa timbul di bagian lidah.

-          Proses penyembuhan tipe sariawan ini kurang lebih berlangsung hingga 6 minggu.

-          Hadirnya sariawan tipe mayor akan menimbulkan jaringan parut kurang lebih setengah inci dan bertahan lebih dari 2 minggu.

-          Umumnya sariawan tipe mayor terjadi pada penderita yang memiliki imunitas rendah, contohnya HIV.

3.     Sariawan Tipe Herpetiform

Jenis jenis sariawan yang terakhir yaitu tipe herpetiform. Jenis sariawan ini termasuk cukup parah dibandingkan jenis sebelumnya. Adapun beberapa ciri khas yang wajib Anda waspadai antara lain:

-          Luka pada jenis sariawan herpetiform terjadi di seluruh bagian mulut.

-          Untuk ukuran sariawan berkisar antara dua hingga 3 mm.

-          Luka-luka kecil tersebut timbul kemudian menyatu seperti tipe sariawan mayor.

-          Sedangkan bentuk luka sariawan jenis ini mirip dengan Lesi herpes, namun diawali dengan vesikel.

Penyebab Munculnya Sariawan

Untuk menghindari munculnya jenis sariawan yang berbahaya Anda harus mengetahui beberapa penyebabnya, sehingga bisa mengantisipasi. Berikut ini beberapa penyebab mengapa sariawan muncul di dalam rongga mulut:

1.     Iritasi

Trauma yang terjadi pada jaringan mulut menjadi salah satu penyebab timbulnya jenis jenis sariawan. Contohnya, saat lidah atau bibir Anda tergigit ketika mengunyah makanan atau bisa juga saat lidah tergores makanan tajam. Gesekan bracket kawat gigi dengan gusi juga akan menimbulkan luka pada mulut.

2.     Kandungan Bahan Kimia

Kandungan bahan kimia pada produk pembersih gigi mulai dari pasta gigi atau obat kumur memang mampu menjaga kebersihan mulut. Namun, ada kalanya bahan kimia tersebut memicu sariawan, misalnya kandungan sodium lauryl sulfate.

3.     Kurangnya Asupan Vitamin

Timbulnya jenis jenis sariawan bisa disebabkan karena kurangnya asupan vitamin B3, B12, asam folat, dan zat besi. Kekurangan vitamin-vitamin tersebut akan membuat tubuh lebih mudah mengalami luka dibagian mulut. Begitu juga jika Anda kekurangan konsumsi vitamin C yang berfungsi meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Kurangnya asupan vitamin tersebut akan membuat tubuh lebih mudah terserang penyakit termasuk sariawan.

4.     Terjadinya Perubahan Hormon

Faktanya, wanita cenderung lebih mudah mengalami masalah mulut. Hal tersebut diakibatkan karena adanya perubahan hormon selama masa kehamilan, menstruasi hingga menopause. Kadar hormon progesteron akan meningkat pada masa-masa tersebut serta mempengaruhi aliran darah ke gusi.

Akibatnya gusi wanita cenderung sensitif dan rentan terjadi luka.

Cara Mencegah Timbulnya Sariawan

Tidak ada cara pasti untuk mengobati jenis jenis sariawan. Sebab, luka di mulut umumnya tidak memerlukan pengobatan khusus karena akan sembuh dengan sendirinya. Namun, untuk membantu meringankan rasa sakit yang timbul serta mempercepat proses pemulihan Anda bisa memperhatikan beberapa cara berikut ini:

1.     Berkumur dengan Air Garam

Garam akan membantu meringankan peradangan dan rasa sakit pada area mulut yang terluka. Berkumur dengan air garam juga akan mencegah luka semakin parah. Sebab, garam mengandung antibakteri.

2.     Mengompresnya dengan Air Dingin

Agar sariawan cepat sembuh Anda juga bisa mengompresnya dengan air dingin. Sebab, suhu dingin akan meringankan rasa nyeri dan mengurangi pembengkakan.

3.     Hindari Makanan Pemicu

Sariawan yang muncul di bagian mulut bisa timbul karena makanan pedas, asin, atau asam. Sebaiknya Anda menghindari berbagai jenis makanan tersebut sampai sariawan benar-benar sembuh. Untuk mempercepat proses penyembuhan Anda bisa mengkonsumsi Alang Sari Cool.

Minuman herbal ini akan membantu meredakan gejala panas dalam, salah satunya muncul sariawan. Kandungan akar alang-alang daun cincau, dan jeruk nipis sangat efektif meredakan sariawan.

Jenis jenis sariawan yang timbul sering dianggap remeh. Padahal jika tidak ditangani dengan baik akan menimbulkan penyakit serius. Hindari makanan pemicu sariawan dan percepat penyembuhan dengan konsumsi Alang Sari Cool dari Sidomuncul.



 

https://sidomuncul.co.id/




Baca Artikel Terkait: