Cara Merawat Baterai Laptop Yang Baru Saja Kamu Beli

Baterai merupakan komponen utama dalam laptop. Meski laptop bisa tetap dinyalakan tanpa baterai, tetapi bila baterai laptop sudah rusak biasanya permasalahan ini akan menyusahkan pengguna. Terlebih lagi kalau laptop tersebut biasa digunakan di tempat yang tidak dekat dengan aliran listrik. Untuk itu biar baterai laptop tetap terjaga, ada beberapa tips yang bisa kamu aplikasikan.

Cara Merawat Baterai Laptop

Cara merawat baterai laptop ini sebenarnya lebih relevan bila kamu aplikasikan pada baterai laptop yang baru saja kamu beli, atau maksudnya baterai laptop pengganti. Sebab komponen laptop yang lebih dahulu rusak kalau tidak baterai ya keyboard. Nah, berikut beberapa tips untuk merawat baterai laptop yang bisa kamu praktekkan:

Isi daya hingga penuh saat pertama kali menggunakan

Entah kamu beli secara online atau offline, ketika baru pertama kali baterai kamu terima dan kamu pasang di laptop kamu, usahakan untuk melakukan pengisian daya sampai baterai penuh. Jangan cabut dulu adaptor selama baterai belum penuh. Cara ini bisa sangat berdampak pada kondisi baterai dalam jangka waktu ke depan. Terlebih, cara ini juga bisa kamu jadikan acuan apakah baterai yang kamu beli benar-benar bagus atau tidak. Sebab ada banyak kasus baterai laptop pengganti tidak bisa diisi hingga penuh. Hal ini juga biasa terjadi pada baterai hp.

Pahami grafik baterai

Jangan salah sangka dulu bila baterai pengganti yang kamu beli memiliki grafik yang aneh. Misalnya baterai tersebut tiba-tiba penuh padahal baru beberapa detik yang lalu terisi 80 persen atau tiba-tiba baterai habis setelah terlihat grafik 20 persen. Ini hal yang biasa karena hal ini biasanya disebabkan oleh software pada laptop. Jadi jangan kamu tak usah khawatir.

Isi daya hingga lebih dari 80 persen saat laptop tidak digunakan dalam jangka waktu lama

Ketika laptop hendak tidak kamu gunakan dalam waktu yang lama. Misalnya tidak akan kamu gunakan dalam jangka waktu minimal 3 bulan atau lebih lama. Maka kamu harus terlebih dahulu mengisi daya baterai hingga 80 persen. Baru setelah itu laptop bisa kamu simpan. Cara ini juga harus kamu lakukan untuk memelihara kondisi baterai laptop. Lakukan pengisian atau maintenance setiap tiga bulan sekali.

Hindari baterai dekat dengan barang yang panas

Jangan suka meletakkan baterai laptop dekat dengan sesuatu yang panas. Misalnya jika di dalam kos, jangan suka meletakkan laptop dekat dengan rice cooker, sebab kondisi rice cooker yang panas bisa menyebabkan baterai laptop cepat rusak. Intinya jauhkan baterai laptop dari hal-hal yang panas.

Jangan pernah ambil baterai saat diisi dayanya

Ketika kamu sedang mengisi daya baterai laptop, jangan mengambil baterainya. Hal ini biasanya banyak dilakukan pengguna ketika hendak menggunakan laptop dalam waktu yang lama. Setelah indikator baterai terisi penuh, banyak pengguna yang mencabut baterai. Padahal ini cara yang salah.Nah, hal yang benar adalah, bila ingin menggunakan laptop dalam waktu yang lama, lebih baik jangan pasang baterai saja. Cara ini bisa memelihara kondisi baterai bisa bertahan lama.

Perlu kamu pahami, baterai laptop pengganti seperti halnya komponen pengganti mini proyektor tidak bisa bertahan selamanya. Baterai laptop pengganti biasanya hanya bertahan selama dua tahun atau sebanyak 300 kali isi daya. Jadi jangan heran bila pada saatnya nanti baterai laptop kamu rusak. Itu artinya memang sudah saatnya untuk diganti. Yang penting jika hendak menggunakan laptop lama, lebih baik ambil baterai. Jangan gunakan laptop terus menerus dengan kondisi baterai di isi

Baca Artikel Terkait: