Prosedur Memasang Cylinder Head
Setelah selesai diperiksa, direklamasi atau melepas komponen cylinder head, selanjutnya anda hanya tinggal memasang kembali.
Sebelum memasang cylinder head, terdapat hanya dia pengukuran yang diperlukan, tinggi katup terpasang dan tinggi tempat pegas katup terpasang.
Ketinggian batang katup terpasang adalah pengukuran yang penting, sehubungan dengan dampak kerja rocker arm.
Untuk mengukur tinggi terpasang dapat menggunakan jangka sorong atau micrometer kedalaman. Sesuaikan dengan spesifikasi pada buku manual bengkel.
Tinggi tempat pegas terpasang di ukur dengan jangka sorong. Untuk mengukur hal ini, pasang katup pada dudukan dan penghantarnya. Pasang retainer dan collet katup tumpu pegas terpasang, ukurlah jarak antara dudukan pegas pada cylinder head hingga pada dasar retainer. Perbandingkan hasil ukuran dengan spesifikasi pada buku manual bengkel.
Apabila tinggi tempat terpasangnya pegas terlalu besar, maka dapat ditambah Sim untuk mendapatkan ketinggian yang tepat.
Setelah selesai pemeriksaan ketinggi seperti di uraikan di atas, maka cylinder head telah siap untuk dipasang. Langkah pemasangan kembali cylinder head pada umumnya adalah kebalikan dari langkah melepas.
Mengikuti prosedur/ketentuan spesifik yang terdapat pada buku manual bengkel.
Langkah-langkah yang perlu diingat.
Cylinder head membutuhkan pembersihan. Setelah cylinder head selesai direklamasi, maka serbuk-serbuk besi atau kotoran lainnya sulit di lihat pada bidang-bifang tersebut. Kotoran-kotoran ini dapat merusak kerja komponenMemberi pelumasan pada semua komponen selama melakukan pemasangan kembaliMemakai oli seal katup yang baruSetelah komponen cylinder head selesai dipasang kembali, maka pukullah secara perlahan dengan palu lunak, bagian atas pegas katup untuk menyakinkan bahwa katup dan kelengkapannya telah terpasang dengan benarMenguji kebocoran katup
Memasang Cylinder Head
Sebelum memsang cylinder head, terlebih dahulu yakinkan permukaan blok silinder sudah bersih dan bekas gasket. Lubang tempat pemasangan baut cylinder head juga harus bersih dari kotoran ataupun cairan dan kepala piston juga dalam kondisi bersih.Untuk engine tipe OHC, piston no. 1 harus dalam posisi Titik Mati Atas TMA) untuk menghindari kerusakan katupApabila memasang cylinder head, maka selalu menggunakan gasket baru. Perhatikan bahwa gasket terpasang dengan benar. Lihat Gambar 1.Dengan hati-hati tempatkanlah cylinder head di atas gasket yang telah ditempatkan di atas permukaan blok silinderLumasi dan pasanglah camshaft. Tepatkan tanda timing, pasang roda gigi dan kencangkanlah baut cylinder head sesuai dengan spesifikasi pabrik. Mulailah pengencangan baut cylinder head dari bagian tengah dengan cara melingkar kearah luar. Lihat Gambar 2.Pasang sabuk/rantai timing dan pemegangnyaMenyetel katup-katupMemasang kembali tutup rocker armsMemasang manifold, sistem bahan bakar, kelistirkan dan komponen system pendinginan
Gambar 1 : Memasang Gasket
Gambar 2 : Formasi Pengencangan Baut Cylinder Head
Setelah selesai pemasangan cylinder head dan kelengkapan lainnya maka isilah system pendinginan dengan air pendingin. Mengisi oli pelumas engine dan hidupkan engine. (Periksa kebebasan kipas dan suara-suara lain sebelum menghidupkan engine).
Hidupkan engine hingga mencapai temperatur kerja. Memonitor engine dengan baik untuk meyakinkan thermostat bekerja dengan benar. Memeriksa tekanan oli pelumas engine dan kebocoran air pada system pendinginan.
Matikan engine hingga kondisi dingin dan periksa kembali kekerasan baut cylinder head apabila diperlukan. Periksa klem-klem slang dan kencangkan kembali baut pengikat manifold. Hidupkan kembali engine dan setelah panas, lakukan penyetelan kembali celah katup.
Choose EmoticonEmoticon