GNPF-MUI: 3 Juta Orang Siap Banjiri Aksi 212
– Sebanyak 3 juta orang akan mengikuti aksi Bela Islam III yang akan digelar pada 2 Desember mendatang (212).
Mayoritas peserta aksi berasal dari DKI Jakarta. Sementara sisanya, berasal dari sejumlah daerah di luar ibukota, seperti Jawa Barat, Yogyakarta, Jawa Timur, Sumatera Barat, dan Sulawesi.
“Kami memperkirakan tak kurang tiga juta orang. Tetapi itu tergantung kondisi besok. Itu estimasi,” ujar Wakil Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI), Zaitun Rasmin sebagaimana dikutip RMOLJakarta.com, Selasa (29/11).
Untuk mengantisipasi membeludaknya jumlah massa, kata dia, pihaknya sudah mengantisipasi sejak dini. Pihaknya menyediakan tempat yang dapat menampung jumlah massa.
“Kami sudah mengantisipasi tadi. Tempat-tempat di Monas pun diperkirakan bisa menampung banyak karena misalnya tempat-tempat itu akan ditutup dengan ini sehingga bisa digunakan seluas-luasnya,” kata dia.
GNPF-MUI bersama dengan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, telah membahas aksi pada 2 Desember 2016 mendatang.
Salah satu poin kesepakatan antara GNPF MUI dan Polri, yaitu Aksi Bela Islam III akan digelar dzikir dan doa untuk keselamatan negeri, serta tausiyah umaro dan ulama di lapangan Monas dan sekitarnya dari jam 08.00 pagi hingga shalat Jumat.
Sebagai langkah lanjutan, pada Selasa ini digelar pertemuan antara aparat Polda Metro Jaya dan perwakilan GNPF-MUI. Diantaranya hadir Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Suntana, Wakil Ketua GNPF-MUI, Zaitun Rasmin, dan Panglima Lapangan GNPF-MUI, Munarman.
“Terkait koordinasi untuk tanggal dua. Jadi kami sebagaimana pengumuman kemarin di konferensi pers dengan pak Kapolri bahwa ada tim bersama untuk mengatur sesuatunya. Ini kami realisasikan,” kata dia.(rmol/eramuslim)
Choose EmoticonEmoticon