Operasi Nuklir Kembali Normal, Korea Utara Ancam Amerika
KOREA Utara mengklaim bahwa operasi nuklirnya kembali normal, Selasa (15/9/2015). Negara itu juga mengancam akan menggunakan senjata melawan Amerika Serikat dan negara-negara yang memusuhinya.
Dikutip World Bulletin, kantor berita Pyongyang melaporkan, Korea Utara menantang masyarakat internasional dengan serangkaian peluncuran satelit, Senin (14/9/2015).
“Semua fasilitas nuklir di Yongbyon termasuk pabrik pengayaan uranium dan reaktor 5 megawatt diatur ulang, diubah atau menyesuaikan hingga mereka mulai beroperasi normal,” ujar direktur Institut Energi Atom Korea Utara.
Pada 2007, reaktor nulir tersebut ditutup. Namun, tes nuklir ketiga Korea Utara tahun 2013 membuat khawatir AS dan Korea Selatan.
Seorang juru bicara Kementerian Pertahanan Seoul menyatakan, peluncuran tersebut akan melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB. Sebelumnya, Departemen Luar Negeri AS juga mengeluarkan peringatan ini.
Korut dilarang menggunakan teknologi balistik untuk meluncurkan satelit, apalagi memajukan ambisi senjata nuklirnya.
Sementara itu, Kementerian Pertahanan Seoul menggambarkan rencana tersebut sebagai ‘provokasi serius, ancaman militer’. [ry/IslamPos/mii/afdhalilahi]
Choose EmoticonEmoticon